Blog Archive

Selasa, 11 Desember 2012

"Kicauan" Rasial untuk Ferdinand, Remaja 15 Tahun Dicokok


PAUL ELLIS / AFPKiper Manchester City, Joe Hart (kedua dari kanan), mencegah pengacau lapangan yang belakangan diketahui bernama Matthew Stott (kiri), sementara bek Manchester United, Rio Ferdinand, ditenangkan oleh striker City, Carlos Tevez (kedua dari kanan), dalam laga pekan ke-16 Premier League di Stadion Etihad, Minggu (9/12/2012). Citu akhirnya kalah 2-3.

MANCHESTER, KOMPAS.com - Kepolisian Greater Manchester memberi konfirmasi telah menangkap remaja 15 tahun, akibat pelanggaran publik berbau rasial yang diungkapkannya di jejaring microblogging, Twitter.

Investigasi telah dijalankan menyusul laporan tweet bernada rasial yang ditujukan untuk salah satu pemain Manchester United, yang ditengarai adalah Rio Ferdinand. "Kicauan" itu dikirimkan seusai laga Derby Manchester, Minggu (9/12/2012). Dalam pertandingan pekan ke-16 Premier League itu, tuan rumah Manchester City menyerah 2-3.

"Seorang remaja berusia 15 tahun ditangkap dengan dugaan pelanggaran publik bersifat rasial pada Senin (10/12/2012) petang. Ia telah dibebaskan dengan jaminan dan menunggu perkembangan selanjutnya," tulis pernyataan Kepolisian Greater Manchester, Selasa (11/12/2012).

Remaja itu untuk sementara dapat menghirup udara segar, namun harus menunggu pengumpulan bukti-bukti selanjutnya. Lelaki yang tak disebutkan namanya itu tampaknya tak dapat mengontrol emosinya seusai menyaksikan laga panas di Stadion Etihad.

Dan, bukan hanya dirinya yang diamankan. Sembilan orang telah dicokok oleh pihak berwenang setelah pertandingan itu dan pihak berwenang masih mencari pelempar koin yang melukai pelipis kirinya.

Sementara itu, penggemar Manchester City, Matthew Stott, menghadapi ancaman skors seumur hidup dari pihak klub. Meski lelaki berusia 22 tahun itu telah meminta maaf kepada semua pihak termasuk Ferdinand, tindakannya memasuki lapangan hijau Etihad tak dapat dibenarkan.

 

0 komentar:

Posting Komentar