Blog Archive

Senin, 21 Januari 2013

Maya Hasan Ingin Mainkan "Music for Therapy" Bagi Korban Banjir

JAKARTA, KOMPAS.com -- Seniman harpa, Maya Hasan (41), seperti terguncang menyaksikan banjir memorak-porandakan Ibu Kota. Ia membayangkan begitu banyak orang yang kehilangan harta benda dan harus hidup di pengungsian.

"Waktunya kita memulai dari diri sendiri. Coba deh, kita jadikan kebiasaan membuang sampah di tong sampah di rumah kita sendiri. Kita mulai dari hal kecil saja," tutur Maya, Sabtu (19/1/2013), di Jakarta.

Maya Jumat malam baru saja mendarat di Jakarta setelah beberapa hari mengikuti prosesi kremasi seorang sahabat di Bali.

Sebenarnya, kata perempuan yang lahir 10 Januari ini, kita harus bersyukur telah diberi berkah kehidupan. "Tugas kita menjaganya dengan berbuat baik," ujar Maya.

Kini yang jadi pikiran Maya, banjir Jakarta tak hanya menyisakan kerusakan infrastruktur dan rumah-rumah warga. Namun, katanya, berbagai macam penyakit, seperti leptospirosis menghadang di depan mata. "Yang paling susah tentu menyembuhkan trauma pascabencana," katanya.

Oleh sebab itu, Maya mengaku siap melakukan serangkaian konser bersama para seniman lain untuk menghibur dan lebih-lebih melakukan music for theraphy bagi korban banjir.

"Kalau perlu saya menghibur mereka di pengungsian," ujar Maya. (CAN)

 

0 komentar:

Posting Komentar