Screenshot DapurMasak.com (kiri) dan Dilacak.com (kanan), pemenang terbaik dan runner-up Sparxup 2012.
JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang kompetisi perusahaan rintisan digital Sparxup 2012 telah berakhir pada Jumat (5/10/2012). Layanan jejaring sosial khusus masak DapurMasak.com dinobatkan sebagai juara pertama, dan layanan GPS tracker Dilacak.com sebagai juara kedua.
Kedua perusahaan rintisan (startup) ini berhasil menyingkirkan 14 finalis, setelah menebar pesonanya dengan mempresentasikan dan mendemonstrasikan produk di hadapan para juri.
Juri Sparxup 2012 terdiri dari praktisi industri digital, antara lain Edi Taslim dari Kompas.com, Shinta Dhanuwardoyo dari Nusantara Ventures, William Henley dari IndoSterling Capital, dan Aulia Masna dari DailySocial.
Sebagai juara pertama, DapurMasak berhak atas hadiah uang sebesar Rp 150 juta, sedangkan Dilacak.com sebesar Rp 50 juta.
"Semua startup yang jadi finalis tahun ini sangat baik, namun kami dewan juri harus memilih salah satu di antara yang terbaik... Pemenangnya adalah DapurMasak," kata Rama Mamuaya, Chairman Sparxup 2012 saat mengumumkan sang pemenang.
DapurMasak adalah jejaring sosial bagi mereka yang gemar memasak. Dibangun oleh Soegianto dan Didik Wicaksono, duo sahabat yang mengaku jadi hobi memasak sejak mendirikan DapurMasak.com.
Sistem pertemanan DapurMasak mirip seperti Twitter, yakni menggunkan sistem follow dan follower. Saat ini DapurMasak masih berstatus beta, namun telah dibuka untuk publik dan diakses oleh 250 pengguna. Akhir bulan ini, para pendiri berencana untuk meluncurkan DapurMasak secara resmi.
Sedangkan Dilacak.com, merupakan layanan GPS tracker yang dapat melacak keberadaan sebuah kendaraan bermotor. Perusahaan ini didirikan oleh Dindin Mulyana dan Hana Abriansyah.
Mereka mengatakan, telah memiliki 20 klien lebih, yang mendaftarkan 165 unit kendaraaan bermotor agar keberadaannya bisa dilacak oleh layanan Dilacak.com. Klien Dilacak.com terdiri dari perusahaan transportasi dan perusahaan jasa pengiriman barang.
0 komentar:
Posting Komentar