Kena Sanksi KPI, "Dahsyat" Meminta Keringanan

TRIBUN JAKARTA/JEPRIMADua pemandu acara musik di layar kaca Dahsyat, Olga Syahputra (kiri) dan Raffi Ahmad, membawakan acara malam puncak Dahsyatnya Awards 2013 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (21/1/2013) malam.

---

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pengelola program musik layar kaca Dahsyat ditegur lagi oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat. Kali ini, KPI juga  memutuskan untuk menghentikan sementara acara musik yang ditayangkan oleh RCTI itu.

Penyebabnya, pada 24 Desember 2012, pukul 06.47 WIB, dalam acara musik tersebut ada perbincangan yang berpotensi menyinggung SARA antara Raffi Ahmad sebagai salah satu pemandu acara itu dengan sang bintang tamu, Chef Renee Tanjung. Untuk itu, KPI mengenakan sanksi administratif terhadap acara tersebut, dengan memutuskan untuk menghentikan sementara acara itu pada 6-20 Maret 2013.

Namun, pengelola Dahsyat meminta keringanan atas sanksi tersebut. "Dahsyat baru saja mengirimkan hak jawab, mereka minta keringanan untuk tidak ditayangkan tiga hari. Memang, punya hak jawab. Kami akan mengadakan rapat pleno (untuk menjawab hak jawab itu)," kata Ezki Suyanto, Komisioner KPI, ketika diwawancara melalui telepon oleh Kompas.com, Senin (11/3/2013).

Oke Jahja, Produser Dahsyat, menanggapi teguran dari KPI tersebut sebagai pengingat untuk memerbaiki acara itu. "Ya, memang harus mengontrol siaran," katanya ketika diwawancara di Jakarta, Senin (11/3/2013).