AFP PHOTO / DANI POZOGelandang serang Real Madrid, Kaka.
MADRID, KOMPAS.com - Gelandang serang Real Madrid, Kaka, menyalahkan cara bertahan timnya saat laga melawan Real Valladolid, Sabtu waktu setempat atau Minggu (5/5/2013) dini hari waktu Indonesia. Meski berhasil mencetak empat gol, para fans Madrid di Santiago Bernabeu harus melihat gawang tim kesayangannya bobol sebanyak tiga kali.
Madrid sempat tertinggal lewat gol Oscar Gonzalez (menit ke-8), sebelum membalikkan skor melalui gol bunuh diri Marc Valiente (26) dan Cristiano Ronaldo (32). Valladolid sempat menyamakan berkat Javi Guerra (35).
Los Blancos menjauh pada awal babak kedua lewat ketajaman Kaka (49) dan Ronaldo (70). Namun, gawang Diego Lopez kembali kemasukan gol setelah Lluis Sastre (87) mencetak gol indah dari jarak jauh.
"Pertandingan yang sulit. Kami kebobolan tiga gol di kandang. Sistem pertahanan yang harus disalahkan. Namun, ini juga menjadi hal yang perlu ditingkatkan. Kami mampu bangkit setelah kebobolan lebih dahulu," kata Kaka usai pertandingan.
Pada laga tersebut, pelatih Jose Mourinho memercayai Kaka bermain sejak menit awal pertandingan. Penampilan Kaka malam itu berakhir pada menit ke-67 ketika ia diganti oleh Mesut Oezil.
"Aku memiliki beberapa peluang. Aku mencetak gol dan gembira dengan penampilan ini. Aku seorang gelandang serang dan selalu menciptakan peluang untuk membantu para penyerang," jelasnya.
0 komentar:
Posting Komentar